Bagaimana cara menjadi kaya? Ada beberapa cara yang sering
dilakukan orang :
1.
Menikah dengan orang kaya
2.
Mendapat warisan
3.
Menang undian/lotere
4.
Korupsi
5.
Menjadi kewirausahaan
5 profesi untuk menjadi kaya
1.
Menjadi Entrepreneur
2.
Menjadi professional (dokter, pengacara,
akuntan, dll)
3.
Menjadi tenaga penjual atau konsultan penjualan
4.
Lainnya.
Sebanyak 99 % jutawan di Amerika serikat terdiri atas
kategori berikut ini :
1.
Entrepreneur 74%
2.
Eksekutif senior 10%
3.
Profesional 10%
4.
Tenaga penjual dan konsultan penjualan 5 %
5.
Lainnya 1
%
Apa itu Bisnis?
Adalah suatu usaha perdagangan yang dilakukan oleh sekelompok orang yang terorganisasi agar bisa mendapatkan laba dengan cara memproduksi dan menjual barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
Bisnis apa yang abadi? Berikut 9 lini bisnis abadi versi Roy
Shakti, salah satu Mentor Entrepreneur University (EU) asal Malang dalam
bukunya yang sangat terkenal, Credit Card
Revolution.
1.
Pangan (Kuliner)
2.
Sandang (Butik;Distro)
3.
Papan (Properti)
4.
Berhubungan dengan orang lahir
5.
Berhubungan dengan orang mati
6.
Berhubungan dengan orang menikah
7.
Berhubungan dengan orang sakit
8.
Pendidikan
9.
Hiburan
Valentine Dinsi dalam bukunya
Jangan Mau Seumur hidup Jadi Orang Gajian#2, menyebutkan beberapa bisnis yang
selalu evergreen. Apa saja? Yaitu bisnis yang berhubungan dengan makanan,
minuman, kesehatan, perumahan, pendidikan, transportasi, pakaian, kecantikan,
telekomunikasi, gaya hidup dan hiburan. Tahukah bahwa para pebisnis di bidang
kecantikan (salon, spa, dll) setiap bulan menangguk keuntungan total sebesar Rp
1,7 Trilyun? Nah loh!
Sekarang, ibadah umroh dan haji
sudah menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat Indonesia, terutama di kota
besar seperti Jakarta. Pasti Anda pernah melihat promosi UMROH BARENG ARTIS
kan? Bagi selebritis tanah air, biasanya sering melakukan umroh ketika sedang
menjalani proses persidangan cerai. Mereka pergi ke tanah suci Mekah untuk
‘Minta petunjuk’. Tentu ini menjadi lahan bisnis yang sangat menggiurkan bagi
biro perjalanan haji dan umroh di Indonesia.
Jika lini bisnis itu disaring
lagi, akan menghasilkan 3 lini bisnis favorit sepanjang masa yaitu 3P :
Pendidikan, Penyakit(kesehatan) dan Pangan (Kuliner).
Kenapa bisnis pendidikan sangat
menguntungkan? Karena semua orang ingin ilmu dan bisnis pendidikan uangnya
diterima dimuka. Tahukah anda bahwa AMIKOM Yogya yang terkenal dnegan tagline
tempat kuliah berdasi, setiap tahun menerima 3.000 mahasiswa dengan uang masuk
per mahasiswa sebesar Rp 10 Juta? Jadi pendapatan totalnya setiap tahun sebesar
3.000x 10.000.000= 30 Milyar. Wow!
Yang kedua, Kesehatan. Biasanya
pembayaran/uang juga diterima di muka. Apakah kalau pasien meninggal uangnya di
kembalikan 50 %? Tidak. Cukuplah dihibur oleh tampang sedih dokter yang
berkata, “Mohon maaf, kami sudah berusaha semaksimal mungkin menyelamatkan
nyawanya. Namun Tuhan berkehendak lain.”
Ketiga, Kuliner. Ini yang paling
menarik. Selain uang diterima langsung pada saat sesudah atau sebelum makan
(kecuali bagi anak kost, banyak dispensasinya), di bisnis kuliner anda bebas
menentukan margin/keuntungan sendiri, dan anehnya tetap laku. Nggak percaya?
Coba makan ayam+nasi di warung Lamongan, berapa harganya? Kalau di Pontianak
paling banter sekitar Rp 12.000,-. Berapa harga ayam dan nasi secuil+soft drink
segelas kecil di restoran cepat saji? Rp 18.000. Tapi kok bisa tetap laku,
padahal jauh lebih mahal dari paket di warteg? Karena mereka punya segmentasi
pasar sendiri-sendir. Jadi di bisnis kuliner itu ada kelas pejabat, ada kelas
rakyat, dan ada kelas melarat.
Selain bisnis yang evergreen dan
menguntungkan, ada beberapa bisnis yang pandang, haram dan jangan sekali-kali
anda lakukan terutama bagi pemula, apalagi kalau modalnya menggunakan kartu
kredit. Apa saja? Simak yuk!
1. Bisnis Musiman
Bisnis ini bersifat spekulatif,
hanya sesaat dan berbahaya. Masih ingat booming ikan Louhan dan bisnis dot.com
beberapa tahun yang silam? Apa kabarnya kini? Sepeda Fixie dan sepeda lipat?
Sampai kapan akan bisa bertahan? Bulu mata anti-badai Syahrini? Walah! Kalau
anda nekat berbisnis di bidang musiman seperti ini, anda harus berlaku seperti
penjudi professional yang tahu kapan saat masuk, dan kapan saat keluar dari
bisnis ini. Kalau tidak, bye-bye~
Bisnis musiman ternyata ada
mafianya. Ada yang bertugas menciptakan trend nya berlalu. Bagimana cara mereka
menciptkan trend? Ya, lewat media cetak, seminar, dan media audiovisual.
Cari
pembelinya susah. Modalnya gede. Kadang barang antik suka dibumbui cerita
mistik oleh penjualnya, abut antic yang bisa terbanglah, macam-macam. Lebih
baik bisnis yang pasti-pasti saja lah.
3. Collector’s Item
Berbisnis mobil/motor, mata uang kuno, perangko kuno, dan
sebagainya, juga tidak disarankan. Memang, kita bisa membeli sebuah mobil tua
seharga Rp 10 Juta dan menjualnya kembali seharga Rp 100 Juta. Tapi kita mesti
membangun (rebuild) dulu, dan itu butuh biaya besar. Kita juga tidak bisa
mempredeksi kapan barang dagangan kita laku. Sangat spekulatif.
4. Di bidang IT
Bisnis di bidang ini trendnya sangat cepat sekali berubah.
Kita akan selalu berkejar-kejaran dengan trend. Kalau hari gini kita masih jual
video kaset, sam saja bunuh diri. Di jaman smartphone kayak begini masih ada
yang jual pager? Ke laut aje.
5. Bisnis yang tidak anda sukai
Tung Dasem Waringin memberikan tips yang sangat dahsyat
untuk memulai suatu bisnis. Mulailah dengan mencari bisnis yang menguntungkan,
lalu yang menyenangkan, terakhir yang mudah dilakukan. Jangan dibalik!
Bisnis haruslah yang betul-betul and cintai. Dengan kata
lain, berbisnis dapat dimulai dari hobi. Ketika kita betul-betul menyukai suatu
bidang, kita akan cenderung fokus terhadap bidang tersebut dan tekun
mengerjakannya. Karena kita sudah menjadi ahli, uang akan datang menghampiri
kita. Bill Gates sangat mencintai computer, khususnya software. Ia berbisnis
software dan menjadi milyarder karena bisnis software, bukan bisnis butik.
6. Bisnis Online
Bisnis online itu sulit. Anda harus lebih banyak
menginvestasikan waktu dan uang anda untuk belajar sebelum praktek.
7. Bisnis Jaringan (MLM)
Bisnis MLM butuh jam terbang tinggi. Valentine Dinsi
menyebutkan bahwa MLM adalah singkatan dari Mari Latihan Menjual. Bisnis MLM
sangat tidak disarankan menggunakan kartu kredit karena resikonya sangat
tinggi.
8. Bisnis antara Capital Gain dan Cashflow
Adalah bisnis yang menyedot dana besar di awal, tetapi pendapatannya sedikit.
Modalnya ratusan juta, tapi untungnya Cuma ratusan ribu. Rugi bukan?
Capital gain mirip dengan spekulatif alias gambling, yaitu
beli di saat murah dan jual di saat harganya mahal. Selisih harganya dis ebut
capital gain. Contoh :
- - Jual-beli mobil dan motor,
- - Beli tanah, di kapling, terus dijual,
- - Beli rumah/ruko, dipermak sedikit, terus dijual lagi
- - Jual beli saham
- - Berspekulasi/gambling di futures
- - Beli emas batangan Logam mulia di harga rendah, jual diharga tinggi
- - Main tender/proyek pemerintah
Sedangkan cashflow adalah putaran harian.
Maksudnya adalah bisnis yang mendatangkan perputaran uang secara harian atau
bulanan. Pokoknya secara rutin mendatangkan uang ke rekening bank anda. Bebrapa
contoh bisnis yang mendatangkan cashflow bagi anda :
- - Kos-kosan
- - Rumah makan/kuliner
- - Rental mobil
- - Hotel
- - Laundry
- - Minimarket/bisnis eceran
- - Percetakan
- - Server pulsa
Adakah bisnis yang bisa menghubungkan antara capital gain
dan cashflow sekaligus? Ada, Yaitu
bisnis property juga sangat menguntungkan karena harganya selalu naik setiap
tahun. Kenaikan property pertahun sekitar 10 %, sedang kenaikan harga emas
pertahun sekitar 25-30 %. Karena itulah, emas dan property dikenal sebagai
investasi abadi yang kenaikannya selalu diatas inflasi.
by : Zaida Fitria (3101 1002 1560) Teknik Informatika
0 komentar :
Posting Komentar